Kiat Sukses Berwirausaha Dengan Modal Dengkul.Memulai usaha sendiri adalah pilihan yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga,Karena dengan usaha tersebut kita memiiki lebih banyak kesempatan untuk mendapatkan penghasilan lebih banyak.Tetapi,kebanyakan calon wirausaha atau pun wirausaha,terkendala dengan masalah permodalan,untuk memulai atau mengembangkan usaha.
Lewat tulisan ini,di sajikan beberapa petunjuk yang merupakan kiat sukses dalam berwirausaha dengan modal dengkul atau nyaris tanpa modal,yang dapat anda ikuti sebagai acuan dalam memulai atau pun mengembangkan usaha milik sendiri atau pun keluarga.
Sudah
sangat banyak contoh orang-orang yang sukses membangun usaha atau
bisnis bernilai milyaran hanya dari memulainya dengan modal
dengkul.Untuk itu Anda perlu mempelajari hal-hal penting yang merupakan pengetahuan yang berguna untuk sukses dalam berwirausaha dengan hampir tanpa modal seperti mereka.
Jika anda ingin lebih sukses dalam berwirausaha dengan hampir tanpa modal,teruslah membaca!!
Jika anda ingin lebih sukses dalam berwirausaha dengan hampir tanpa modal,teruslah membaca!!
Kiat Sukses Berwirausaha dengan modal dengkul/hampir tanpa modal
Sukses dalam berwirausaha dari modal dengkul bukanlah merupakan suatu kebetulan,melainkan bermula dari ide-ide kreatif yang dilakukan dengan sungguh melalui proses demi proses.
Kiat sukses berwirausaha dengan modal dengkul
yang di bahas di sini,bukan berarti Anda memulai usaha tanpa uang tunai
sepeser pun melainkan,bagaimana Anda dengan Strategi bisnis yang tepat dapat
membangun sebuah usaha bernilai miliyaran dengan sedikit modal uang tunai yang
Anda milki.
Ketahuilah,mungkin ada
ribuan perusahaan besar di seluruh dunia yang ternyata di mulai dari
impian-impian yang tingginya selangit...tapi dengan modal
dengkul.Kesuksesan perusahaan-perusahaan besar itu berawal juga dari
ide-ide dan gagasan kreatif nan cemerlang yang terlahir dari kondisi hidup yang
kepepet dengan keuangan para pengusahanya...
Dan dari ide-ide dan gagasan
cemerlang itu terlahir pula ketrampilan-ketrampilan atau skil bagaimana
menciptakan suatu perusahaan yang di biayai dengan modal sedikit atau
dari ketiadaan uang tunai sama sekali,lalu membuatnya tetap bertahan,dan
selanjutnya.....
Yang bikin kita terkejut
adalah,ternyata rata-rata pemilik perusahaan-perusahaan besar yang di
bangun dari modal dengkul itu ternyata kebanyakan bukan dari lulusan
perguruan tinggi.Bahkan ada sebagian hanya tamat di pendidikan SD dan SMP.....
Belajar cara berwirausaha yang sukses di biayai nyaris tanpa uang tunai sepeser pun
Ketahuilah
bahwa,ternyata sekolah atau universitas bisnis Harvard di bangun untuk
para calon mahasiswa yang akan meneliti ilmu-ilmu tentang ketrampilan
dan sklil yang di miliki para Pengusaha sukses bermodal dengkul.Para
lulusan universitas bisnis terkenal di dunia ini tidak harus punya
ijazah...untuk menjadi orang terkaya.Karena mereka bisa menjadi orang
terkaya tanpa ijazah dengan menerapkan ilmu-ilmu yang mereka
dapatkan dari sekolah bisnis itu.
Membangun suatu usaha
atau perusahaan bermodal dengkul membutuhkan penguasaan sejumlah besar
teknik yang merupakan masalah yang di abaikan oleh pengusaha yang punya
kocek tebal.
Para pengusaha yang punya kocek tebal atau modal besar
tidak mengetahui masalah-masalah dasar untuk bisa memulai perusahaan
besar dari modal dengkul-kocek kempes.
Ketahuilah,ternyata kekurangan
modal tidak dapat mengikuti kebiasaan-kebiasaan ekonomi secara umum.
Di sini Anda
perlu membuat perencanaan usaha yang unik dan berbeda dan Anda harus bekerja untuk melakukannya pula dengan prioritas-prioritas yang
berbeda.Di mana bertahan hidup adalah kemampuan untuk senantiasa dapat mengimbangi kondisi kekurangan uang tunai.
Adapun pembahasan utama kiat sukses cara berwirausaha dengan modal dengkul adalah:
Tahap
perencanaan-Ini merupakan tahap awal bekerja merintis-Atau tahap mempertahankan Usaha yang
di rintis-Dan Tahap Pengembangan usaha berkelanjutan..
Selama
tahap perencanaan,Anda sebagai Pengusaha menggambarkan secara kasar
serangkaian susunan ide dan gagasan bagi usaha atau perusahaan itu.Anda
Sebagai pengusaha anda juga perlu melakukan penelitian awal berdasarkan suatu ide
atau gagasan yang mantap atau dengan cara mencari
peluang-peluang.
Nah,pada tahap inilah kebanyakan perusahaan yg di bangun modal
dengkul bagaikan terlahir tanpa NYAWA.....sewaktu pengusahanya
menyimpulkan bahwa ide atau gagasan itu ada pada dirinya sendiri dan tak
dapat di lakukan....atau modal yang di butuhkan terlampau besar.
Ada
juga sebagian perusahaan yang di rintis terhenti di tengah jalan alias
mati karena Si pengusahanya tidak memahami atau menganalisa lebih dulu
tentang bagaimana kegiatan di dalam usaha itu dapat lahir menggunakan
pola pikir dan pola kerja yang tepat.
Pada tahap
awal,perusahaan itu mulai terbentuk.Dan Selama tahap ini Si pengusaha
mulai mengumpulkan pendanaan,aset-aset,lokasi-lokasi dan juga sumber
daya manusia.Tapi,apa gerangan yang terjadi selanjutnya....?
Eh,bukan
sukses malah usahanya bangkrut dengan cepat...
Oh ya,mungkin Anda sudah tidak sabar lagi untuk menyimak 5 kiat sukses berwirausaha dengan modal dengkul.
Kami harap Anda bersabar sedikit lagi untuk membaca hal penting seperti di jelaskan berikut;
Banyak orang memulai usaha dengan tidak mempedulikan mencari peluang usaha yang tepat..,padahal
ini termasuk faktor atau perkara yang terpenting yang dapat membuat
sebuah keajaiban besar di dalam berwirausaha.
Sebenarnya perkara ini
bukan merupakan cara ajaib,tapi ini adalah cara yang logis yang dapat
membuat sebuah keajaiban besar di dalam perjalanan membangun sebuah
usaha..Perkara ini bisa di ibaratkan sebagai cara mencari jodoh yang
tepat dengan Anda,yang mana nantinya dia akan bersinergi di dalam
kehidupan Anda.
Asal tahu saja bahwa rata-rata guru bisnis atau pelatih
kewirausahaan sukses sangat menganjurkan bagi para calon Entrepreneur atau
Pengusaha untuk memperhatikan perkara ini..
Sebuah
usaha yang di mulai,jika usaha itu benar-benar merupakan sebuah usaha
yang tepat dan cocok dengan kepribadian si pengusahanya,maka usaha
tersebut akan dengan mudah menyatu energinya dengan Anda.Apa maksudnya
ini?
Begini penjelasannya,Andaikan Anda di jodohkan dengan seseorang
lawan jenis yang tidak Anda sukai dan cintai sama sekali,apakah
kehidupan rumah rumah tangga Anda kelak akan berjalan langgeng penuh
kebahagiaan?Apakah Anda akan bersemangat dan bergairah berlama-lama
hidup bersamanya?Apalagi jika si dia juga tidak memilki kecocokan dengan
Anda..apa yang terjadi...?
Ada sebuah nasehat yang
terbukti manjur dan banyak di yakini orang yakni "Apa yang kamu cintai
dan senangi akan dapat membuat dirimu terfokus memikirkan dan
mendapatkannya"
Baca artikel ini Macam Macam Usaha Sampiingan Yang Menjanjikan Untung Besar
Jadi menemukan usaha yang tepat dan
cocok dengan Anda adalah sebuah awal kesuksesan di kewirausahawan
Anda.Sementara kebanyakan orang yang melewati zona realitas di dalam
membangun sebuah usaha adalah wirausaha-wirausaha yang berusaha mencoba
untuk menyesuaikan usaha mereka dengan beragam impian mereka atau mencoba
berusaha mencocokan usaha itu dengan apa yang di sebut sebagai 'modal
uang yang cukup' yang mereka punya.
Anda juga bisa
memulai sebuah usaha dari apa yang menjadi hobi
Anda.Seperti,contohnya,banyak orang yang sukses menjadi Pengusaha
Milyarder dari apa yang menjadi hobi mereka.Karena hobi merupakan
sesuatu yang tidak membosankan untuk di lakukan.jadi sudah barang tentu
pula akan bisa meningkatkan peluang kesuksesan.
Sesuatu yang Anda senangi dan cintai akan dapat menarik diri Anda menyatu dengannya....benarkan begitu?
Dan
jika usaha Anda dan diri Anda sudah menyatu maka energinya akan dapat
menarik uang dari segala penjuruh....di sinilah yang di sebut membuat
keajaiban di dalam kehidupan kerwirausahawan.
Oke,sekarang kita langsung saja pada pembahasan topik artikel ini ..
5 Kiat Sukses berwirausaha dengan modal dengkul
1.Menentukan Target-Target penting yang Realistis
Ini adalah
tahapan terpenting yang harus Anda lakukan di awal membangun perusahaan
modal dengkul Anda.Di mana Anda perlu menemukan ukuran dan jangkauan
yang tepat bagi keberhasilan di awal usaha itu...Apa maksudnya ini?
Ketahuilah,ini
merupakan sebuah Cetak Biru bagi sebuah perusahaan yang baru di
mulai.Dengan melakukan hal ini Anda akan dapat mengetahui perusahaan
yang Anda rancang itu terlampau besar atau terlampau kecil...
Ketahuilah,sebuah perusahaan
yang di bangun itu tidak sekedar mempunyai momen untuk lepas landas.Hal
ini tidak selalu berlaku bagi perusahaan-perusahaan jasa dan usaha
sampingan yang dapat berkembang dari awal yg sangat kecil.Tetapi hal itu
akan berlaku bagi perusahaan-perusahaan retail/ eceran yang mana
bergantung pada perolehan laba dari dalam demi kelangsungan berjalannya
dan perkembangannya.
Baca juga Jenis Usaha Kecil Untung Besar Yang Cepat Laku
Baca juga Jenis Usaha Kecil Untung Besar Yang Cepat Laku
Perusahaan awal yang kekurangan dana selalu merupakan ciptaan pengusaha yang perencanaannya berdasarkan modal yang tersimpan bukannya pada potensi laba perusahaan tersebut.Oleh karena itu,dengan beberapa lembar rupiah perusahaan dapat mengumpulkan sejumlah aset dan berharap agar aset itu dapat menghasilkan keajaiban-keajaiban.
Kapankah usaha Anda mempunyai ukuran target yang tepat?
- Manakala perusahaan atau usaha itu cukup kecil untuk dapat di tanggung modalnya?
- Manakala Perusahaan itu cukup besar sehingga memberikan awal yang sehat bagi Anda?
Fokuslah Anda di dalam ke dua jangkauan itu dan Anda akan memperoleh tolak ukur yang tepat.
2.Menghitung Biaya-Biaya Awal Dengan Teliti
Jangan remehkkan
hal penting ini,di mana Memulai usaha dengan sukses sebenarnya merupakan
bagian dari perhitungan angka-angka yang tepat.Lebih jelasnya lagi,Anda
di tahap ini melakukan langka-langka penghematan biaya,pemangkasan
biaya,atau pemotongan biaya dari pendanaan yang tidak penting.
Ini
juga bisa di artikan di mana Anda melangkah dengan gagasan-gagasan yang
jelas mengenai berapa nanti biaya-biaya yang sesungguhnya harus di
keluarkan yang dapat membuat pertumbuhan pendapatan usaha.Perencanaan
angka-angka dari biaya yang tidak jelas akan dapat menimbulkan masalah di
awal-awal merintis usaha
Banyak usaha yang gagal di rintis hanya
karena di sebabkan Sang Pengusaha itu malas menghitung biaya-biaya
dengan teliti.
Sebagai contoh,sebuah usaha kecil saja
dapat membutuhkan Rp.1 Milyar lebih agar modalnya
cukup.Sebaliknya,banyak pengusaha yg menduga ketinggian biaya-biaya awal
usaha karena mereka tidak berusaha keras mencari pilihan-pilihan yang
lebih murah atau hemat biaya.
Langkah terbaik adalah
mempersiapkan sebuah jadwal mendetail dan terperinci mengenai aset-aset
awal yg di butuhkan.Misalnya,ketika seorang pengusaha merencanakan
sebuah usaha penjualan eceran,dia membagi persediaan menjadi jalur-jalur
produk,dan dapat memperkirakan dalam ketepatan yang sedikit tentang
seberapa banyak persediaan awal sesungguhnya nanti.
Hal yang sama juga
berlaku dalam penyiapan perabotan dan peralatan,dengan mencatat pula
barang-barang kecil seperti alat tulis menulis.
Jadi,intinya
di dalam tahap ini Anda harus membuat Pembukuan atau lembar kerja
biaya-biaya awal yang baik.Adapun sasaran modal dengkul pada tahap ini
ada 2 macam.
Pertama,Anda harus membaca habis daftar mendetail mengenai apa yang pada hemat Anda paling penting.
Di
dalam hal ini Anda perlu menjabarkan nya menjadi apa yang
sungguh-sungguh Anda butuhkan.Mungkin terdapat perbedaan yang cukup
besar.Ketahuilah,Perusahaan modal dengkul itu selalu memulai dengan satu
prinsip yang sangat sederhana,yakni dengan membatasi aset-aset hanya pada
yang sungguh-sungguh sangat penting saja.
Sasaran kedua yang berikutnya adalah,:Mencari cara-cara mengurangi
masing-masing pos pendanaan hingga ke jumlah yg mutlak paling kecil.
Hal
ini terutama berlaku untuk perabotan,peralatan,dan perbaikan-perbaikan
ruangan di mana mungkin dapat terjadi perbedaan harga yang sangat
besar.Mengetahui biaya-biaya pendanaan usaha adalah kunci sukses
membangun usaha...begitu nasihat dari seorang praktisi usaha modal
dengkul,yang usaha pertamanya adalah sebuah toko es krim.
Praktisi
Usaha modal demgkul itu,mempunyai kisah menarik di dalam membangun usaha
toko dengan modal dengkul miliknya.Di mana pada saat awal ia memperkirakan bahwa
toko itu memerlukan sekitar Rp.450 juta untuk membeli peralatan toko dan
memerlukan sekitar Rp.120 juta untuk pemasangan pipa-pipa
air,listrik,dan perbaikan-perbaikan dalam ruangan.Dan sekitar Rp.80 juta lagi di
anggarkan untuk pembuatan papan nama reklame dan perabotan.
Harga sebesar
Rp.50 juta muncul setelah berbicara dengan salah satu pemasok
perabotan,tetapi hanya ketika itu ia mulai bertanya pada
sekelilingnya,ternyata ia mengetahui cara-cara untuk memangkas
biaya-biaya hingga menjadi sekitar Rp.120 juta.Untuk memangkas
biaya-biaya itu ia membeli peralatan bekas seharga Rp.70 juta dan dengan pemilik toko
tertentu yang ia pertimbangkan dengan menawarkan jasa pemasangan pipa
ledeng dan listrik dengan biaya tambahan yang sangat kecil
Yang
Anda lakukan di sini,bagaikan sebuah permainan yang sangat berbeda bukan?.Hal
yang sama juga bisa Anda lakukan pada biaya-biaya
pemasaran.Terkadang,terlanjur sering biasanya seorang pengusaha pemula
dengan tepat memperkirakan permintaan produk maka ia akan mengabaikan
modal yang sungguh-sungguh di butuhkan untuk memasarkan produk itu
melalui jalur-jalur distribusi.
Sementara itu,para
pemberi pinjaman dan para investor modal dapat menyingkap sebuah rencana
usaha yang di susun dengan tergesa-gesa tanpa perhitungan dan
penelitian yang matang.
Di lain sisi perusahaan yang modalnya besar dapat
menangani beberapa pos pembiayaan yang terduga.Tapi hal ini tidak
berlaku bagi usaha yg bangun dengan modal dengkul yang harus menjalani keuangan yang
ketat.
Mengira-mengira saja pembiayaan usaha tidaklah
akan berarti bagi kesuksesan memulai usaha.Jadi,ketahuilah biaya-biaya
di dalam usaha Anda dengan tepat dan sungguh-sungguh.
3.Coba Investasikan Uang Anda Di Mana Uang itu Paling Bermanfaat dan Menguntungkan
Di
dalam tahap ini,Jika Anda mempunyai dana tunai yang terbatas dan hanya memiliki kemampuan berhutang yang kecil,sebagai target yang baik adalah
menyebarkan uang Anda itu di mana uang itu akan paling bermanfaat dan
menguntungkan.Dengan kata lain,anda harus menebar uang anda dimana yang paling berpotensi membuat uang anda yg sedikit itu bisa berputar dengan cepat untuk menghasilkan uang-uang tunai tambahan.
Pengeluaran terlalu banyak di salah satu bidang yg tidak terlalu begitu penting cenderung
akan mengakibatkan timbulnya penyusutan modal di bidang lain secara terpaksa.
Menyeimbangkan
investasi antara kekayaan-kekayaan atau aset yang tepat
misalnya,perabotan,peralatan dan perlengkapan dengan aset-aset lancar
yakni Persediaan Stok Barang dan Modal Kerja membutuhkan pertimbangan
khusus bagi perusahaan bermodal dengkul.Perusahaan-perusahaan pemula
yang berhasil dapat mengeluarkan sebanyak mungkin uang untuk aset-aset
lancar dan sekecil mungkin modal untuk aset-aset tetap.
Ada dua alasan untuk Strategi ini yaitu;
Alasan pertama,aset-aset lancar lah yang
menciptakan aliran uang bagi perjalanan usaha modal kecil itu......di dalam
hal ini maksudnya adalah penjualan dan arus tunai.......
Alasan
kedua,bahwa biaya-biaya yang harus di tanggung untuk membeli peralatan-peralatan yg mahal merupakan suatu biaya tetap yang dapat di hilangkan oleh
perusahaan bermodal dengkul.
Sangat ironis,banyak
perusahaan-perusahaan atau usaha pemula,khususnya yang bergerak di
bidang perdagangan dan penjualan eceran menggunakan peralatan dan perabotan yang
paling mewah dan mahal harganya,tetapi sebaliknya hanya memiliki
persediaan stok barang dengan jumlah yang sedikit.
Rahasia Suksesnya di sini
adalah bahwa para pelanggan membeli persediaan stok barang bukan
perabotannya.Jadi,sangat masuk akal bukan?
Sementara itu,memperbaharui atau melakukan renovasi ruangan fisik dalam toko bisa Anda lakukan di kemudian hari ketika toko itu sudah menghasilkan
arus kas keuangan yang mantap dan stabil.
Sebaliknya,selama tahap awal
usaha ,Anda harus menggunakan uang untuk investasi pada aset-aset yang
bekerja paling keras dan lancar menghasilkan untuk Anda.
4.Menguji dan Mengukur Jadwal Waktu Usaha yang tepat
Ini adalah
Strategi manajemen waktu,Artinya,ada saat yang tepat dan ada saat yang
salah untuk memulai atau membuka suatu usaha.
Hal demikian terutama
berlaku manakala usaha anda tersebut sifatnya siklus atau musiman.Dan
tidak mengherankan banyak perusahaan pemula bermodal dengkul adalah
usaha-usaha kecil di wilayah pariwisata dengan menjual barang-barang
yang permintaannya musiman.
Hal,seperti ini,sama seperti pada usaha-usaha
kecil yang menjual barang musiman menjelang hari raya.
Tanggal
memulai yang ideal adalah kurang lebih satu bulan sebelum musim puncak
di mulai.Jadi,jarak sekitar satu bulan itu memberi Anda kelonggaran waktu untuk
menyelesaikan masalah-masalah operasional sebelum kegiatan puncak pada musim
tersebut.
Namun,peluncuran itu jatuh bersamaan waktunya dengan arus uang
tunai positif akibat penjualan-penjualan yang tinggi.Nah,di sinilah Anda
membutuhkan arus uang tunai positif yg lancar untuk mengantarkan Anda melalui
musim-musim kekeringan uang.
Meskipun barangkali masuk
akal,banyak pengusaha yang mengabaikan pentingnya pemilihan waktu untuk
memulai kegiatan usaha itu berdasarkan perhitungan mereka sendiri atau
manakala tersedia tempatnya.
Menurut survei,banyak
usaha yang gagal karena awal memulainya sangat buruk.Membuka pada saat
yang tepat hanyalah merupakan salah satu bagian dari STRATEGI PEMILIHAN
WAKTU.
Target kedua adalah,melancarkan arus uang tunai
dengan mengatur pembayaran-pembayaran agar tepat sama dengan pendapatan.
Apabila
usaha Anda sedang naik daun,Anda akan senantiasa memiliki banyak
uang.Kemudian datang musim terjadinya penjualan yang surut dan
mengecil,sehingga arus uang tunai Anda pun ikut mengecil,tetapi
pembayaran-pembayaran utang yang berat yang Anda hadapi tetap
berlanjut. manakala cadangan-cadangan uang uang tunai habis,maka usaha
Anda akan mengalami masalah besar.Oleh karena itu,jangan biarkan itu terjadi.
Menangani
suatu kegiatan usaha yang bersifat musiman membutuhkan perencanaan yang
baik maupun iklim untuk memanen dan menyimpannya bagi keperluan di
musim-musim kering.Inilah hal pokok yang sering di abaikan oleh banyak
pengusaha.Karena alasan inilah ada saran terbaik untuk mengatur cicilan
utang-utang serta kewajiban-kewajiban tetap lainnya agar selalu sejajar
dengan pendapatan usaha.Akan sedikit saja para pemberi pinjaman yang akan
menolaknya dan tindakan itu dapat membuat arus uang tunai Anda tetap
berjalan lancar.
5.Pancinglah Sumber Uang Tunainya
Ini adalah kiat sukses cara
berwirausaha dengan modal dengkul yang cukup menarik untuk Anda
ketahui.....Ini mengyakut usaha Anda yg mungkin di mulai dengan modal
terbatas...karena usaha Anda mungkin menghadapi suatu pengeluaran uang
tunai sejak saat Anda membuka pintu-pintu pinjaman Anda.Jadikanlah
sebuah target untuk mengembangkan penjualan secepat mungkin sebelum Anda
membuka usaha maupun setelah Anda membukanya.
Menurut
survei,banyak perusahaan-perusahaan atau usaha mempunyai piramida
penjualan yang terlampau lambat.Berapa lama waktu yang akan di butuhkan
untuk mencapai penjualan-penjualan yang cukup besar (kalau bukan membawa
untung)akan bergantung pada ciri kegiatan usaha
Anda,lokasinya,persaingan nya,dan kemampuan Anda sendiri memancing sumber
uang tunai nya itu lewat promosi yang efektif.
Tentu
saja,setiap pengusaha yang berakal sehat ingin meningkatkan penjualan
secepat mungkin.Anda pun pasti ingin begitu bukan?Tapi,perbedaannya
dengan pengusaha bermodal dengkul adalah pada apa yang rela di kerjakan
untuk mencapai hal itu.Lebih dari sekedar target,peningkatan penjualan
itu menjadi sebuah desakan untuk menyelamatkan usaha.
Contoh kasus bagaimana berwirausaha dengan modal dengkul yang sukses
Ketika
seorang pengusaha membuka sebuah apotek obat eceran.Dia memperkirakan bahwa
usaha itu membutuhkan sekitar Rp.60 juta seminggu untuk mencapai titik
impas demi membayar cicilan utang.
Dia tidak akan mampu menunggu hingga
10 bulan atau 1 tahun untuk meningkatkan penjualan secara
bertahap,apabila utang usahanya sampai mencekek leher,dia pun terpaksa
menghasilkan uang dengan cepat.Setiap minggu merupakan promosi baru.
dengan biaya 5 persen untuk setiap penjualan.
Mungkin dia mengalami
kerugian penjualan 5 persen tetapi dengan cepat pula dia memperoleh
keuntungan kotor antara Rp.100 juta-Rp.120 juta dalam setiap minggu.Dia sanggup
menanggung kerugian Rp.5 juta seminggu di atas kertas,tetapi apa yang
dia tidak dapat tanggung adalah suatu pendapatan Rp.40 juta
seminggu.Sementara dia mempunyai kewajiban membayar cicilan utang Rp.60
juta setiap minggunya.Jadi,dia harus menciptakan target untuk menghasilkan
uang yg cukup.
Saran Artikel Terbaik jangan lewatkan membacanya;
Memancing sumber uang tunai sebelum Anda
membuka usaha sangat bermanfaat.Hal itu telah di lakukan dengan
strategi yang tepat oleh seorang wirausaha yang merencanakan tenda
beratap almunium untuk berusaha.Sebelum ia membuka toko,ia telah
memperoleh 100 lebih pesanan yang menjaminnya akan memperoleh suatu
pendapatan cepat yang besarnya lebih dari Rp.400 juta.Arus uang tunainya
mulai menggelinding pada saat ia mulai membuka pintu-pintu uang
tunai.Hal yang dia lakukan itu tentu lebih baik dari pada membuka
pintu-pintu dengan mengejar uang pertama sementara tagihan-tagihannya
mulai menumpuk.
Menciptakan penjualan dengan cepat
merupakan hal yang begitu pentung sehingga Anda memperoleh 2 kali jumlah
dana lebih besar daripada yang biasa di industri Toko diskon untuk
melancarkan sebuah promosi.Buatlah rencana Anda sendiri untuk mengejar
uang-uang keuntungan kecil yang dapat di peroleh dengan cepat daripada
Anda tidak sanggup menunggu datangnya keuntungan besar secara perlahan
dan lambat.
Demikianlah Artikel tentang kiat sukses berwirausaha dengan modal dengkul.Semoga dapat bermanfaat dan menjadi pembelajaran yang dapat di praktikan oleh siapa saja.
Baca juga: