Seputar Forex - Trading Profit Dengan Indikator Analisa Teknikal Akurat.Sampai hari ini masih banyak trader yang merugi dan kesulitan menghasilkan profit dari trading forex maupun saham serta komiditi lain.Mengapa masih banyak trader,khususnya pemula yang mengalami kerugian secara beruntun dan sulit mendapatkan profit? Alasan karena sistem tradingnya masih salah,sehingga hasil prediksi nya tidak jitu,atau sering meleset.
Dalam berita seputar forex kali ini anda akan mengetahui sistem trading untuk melakukan analisa teknikal pergerakan mata uang eurusd,usdjpy,gpbusd,audcad,emas,saham dan sebagainya dengan menggunakan indikator terbaik untuk menghasilkan prediksi mantap yang lebih akurat.
Analisa teknikal yang tepat dan akurat sangat di perlukan dalam trading forex maupun saham untuk mendapatkan hasil prediksi jitu yang lebih mantap dan akurat setiap hari.
Untuk itu trader perlu menggunakan indikator forex terbaik yang memiliki tingkat akurasi yang lebih tinggi untuk mengetahui arah pergerakan harga saat ini dan di waktu mendatang.
Indiaktor terbaik juga di perlukan sebagai alat perdagangan untuk mempermantap hasil prediksi berdasarkan analisa fundamental yang di peroleh dari berita ekonomi yang di rilis.
Bagi pemula yang baru belajar seputar trading forex,saham atau emas,sangat di sarankan untuk tidak menggunakan terlalu banyak indikator untuk analisa teknikal,karena hanya akan membuat trader pemula menjadi bingung di sebabkan banyaknya informasi Buy dan Sell yang di terima dari sinyal trading yg berasal dari banyak indikator.
Untuk pemula sebaiknya hanya menggunakan maksimal 3 indikator saja sebagai alat untuk analisa teknikal.
Seputar Forex - Cara trading Profit dan mantap dengan indikator analisa teknikal akurat
Indikator apa saja yang terbaik di gunakan dalam trading untuk mempermantap analisa teknikal agar menghasilkan hasil prediksi yang jitu dan akurat dalam trading forex maupun saham?
Menurut pengalaman sejumlah trader Indonesia dan luar negeri yang sudah berpengalaman dalam bermain trading forex dan saham,ada 8 indikator trading yang memberikan sinyal dengan akurasi tinggi.Namun,yg kita bahas pada hari ini hanya 3 indikator saja.
Bagi trader yang sudah mahir alias berpengalaman,dapat sekaligus menggunakan kombinasi 3 indikator yang di sebutkan di sini,untuk mendapatkan data lebih lengkap di dalam melakukan analisa teknikal guna memperoleh hasil prediksi yg jitu dan akurat.
Inilah 3 indikator terbaik di gunakan dalam trading saham maupun forex/valas secara online
1.Indikator Moving Average
Moving aveage adalah indikator forex yang termasuk paling populer di gunakan di kalangan trader.Mungkin hampir semua trader di seluruh dunia saat ini menggunakan moving average sebagai indikator andalan nomor 1 dalam trading forex maupun saham.
Moving average di kenal sebagai indikator terbaik penunjuk arah tren pergerakan harga,dan termasuk dalam kolompok indikator tren.
Cara seting indikator moving average
Di dalam praktik trading,ada dua metode moving average yang paling bagus di gunakan,yaitu,MA Simple dan MA Eksponential.
Kedua metode moving average tersebut merupakan metode paling sering dan banyak di gunakan oleh para trader..
Sedangkan untuk setingan indikator moving average terdapat 4 variasi setingan yang terkenal dan memiliki hasil prediksi yang paling baik di gunakan untuk analisa teknikal akurat.
Berikut ini 4 variasi setingan terbaik untuk indikator moving average:
1.Setingan dengan nilai 100 untuk priode kecil,dan 200 untuk priode besar
Setingan ini,biasa di gunakan oleh para trader profesional karena tingkat keakuratannya sangat tinggi melampaui 80%.
Setingan ini sangat bagus di gunakan oleh trader pemula untuk menganalisa grafik daripada perubahan arah tren pergerakan mata uang atau saham.
Setingan indikator moving average dengan nilai 100 untuk priode kecil,dan 200 untuk priode besar,cocok digunakan dalam semua Time Frame (TF) trading yang sesuai gaya trading yang kita inginkan.
Dengan kata lain,bagi anda yang menyukai gaya trading scalping di TF M1,M5,dan M15,akan dapat meraih profit besar dengan cepat dengan menggunakan variasi setingan moving average yang satu ini,asalakan anda juga selalu setia mengikuti sinyal yang di komfirmasikan.
Bukan hanya untuk gaya trading scalping saja,variasi setingan indikator ini juga konon sering di gunakan oleh Bank-bank besar yang melakukan trading jangka menengah dan panjang.
2.Setingan dengan nilai 9 untuk priode kecil dan nilai 12 untuk priode besar
Variasi setingan ini,sering di gunakan oleh kalangan trader yang beraliran scalping,karena kepengen mengejar profit dengan cepat.Terutama yg menggunakan strategi scalping di TF M1 dan M5.
Menggunakan variasi setingan indikator moving average ini ketika melakukan trading,anda akan semakin sering melihat terjadinya persilangan kedua garis indikator yg merupakan sinyal atau tanda akan segera terjadi pembalikan arah pergerakan harga.
Karena saking seringnya terjadi persilangan garis moving average priode kecil dan bessar,maka akan semakin banyak pula peluang bagi anda menghasilkan profit dengan cepat di TF M1 dan M5.Dalam hal ini,di mana terjadi persilangan,maka di situ pula anda dapat menempatkan transaksi trading yg dapat berpeluang menghasilkan profit dengan cepat.
3.Setingan 12 untuk priode kecil dan 26 priode besar
Setingan ini sangat bagus di gunakan dalam analisa teknikal yang di kombinasikan dengan indikator MACD.
Perpaduan indikator MACD dan moving average dengan setingan ini,terbukti membuat analisa teknikal semakin mudah di lakukan untuk mendapatkan hasil prediksi yang lebih akurat.
Selain itu,kita juga akan semakin sering melihat terjadinya persilangan ke 2 garis indikator moving average berlangsung secara berulang kali dengan cepat.Hal demikian berarti terbukanya banyak peluang bagi kita untuk melakukan transaksi berkali-kali yang berpotensi menghasilkan profit dengan cepat.
Silahkan anda coba dan buktikan sendiri hasilnya di setiap TF trading yang anda inginkan.
4,Setingan 50 untuk priode kecil dan 100 untuk priode besar
Variasi setingan ini juga sangat efktif di gunakan dalam melakukan analisa arah tren pergerakan harga dalam trading forex atau saham.
Dengan setingan ini,Anda juga akan mendapatkan banyak sekali sinyal trading yang menguntungkan hampir di semua TF (Time Frame) yang anda inginkan.
Silahkan anda periksa sendiri riwayat atau jejak trading yang berlangsung di dalam Meta trader,lalu praktikan cara trading anda dengan variasi setingan indikator moving average ini,dan lihat perbedaan hasilnya.
2.Indikator Bollinger Bands
Bollinger bands merupakan salah satu indikator forex yang juga populer di gunakan di kalangan trader di seluruh dunia.Adapun fungsi atau kegunaan utama daripada indikator bollinger bands yg sebenarnya adalah sebagai alat analisa teknikal untuk mengukur votalitas (Naik turunnya) harga.
Selain berfungsi sebagai alat analisa teknikal untuk mengukur votalitas,bollinger bands juga berguna sebagai alat dalam analisa teknikal untuk mengetahui tren pergerakan harga.Jadi,dia juga termasuk dalam kolompok indikator penunjuk tren pergerakan harga mata uang maupun saham yang di tradingkan.
Bukan hanya itu saja,bollinger bands juga dapat di gunakan sebagai alat untuk mengetahui dan menentukan kondisi jenuh beli (Overbought),dan kondisi jenu jual (Oversold),juga untuk mengetahui kondisi pergerakan harga yang datar (Sideways).
Pergerakan harga yang datar atau sideways di gambarkan dalam kondisi bergerak sempit dan hanya naik turun di antara tiga garis pita bands yang terlihat membentang dengan mendatar.Di dalam kondisi sideways biasanya banyak trader yg memutuskan untuk tidak melakukan trading,karena kondisi sideways di anggap kurang atau tidak menguntungkan untuk melakukan transaksi.
Tetapi,ada juga sebagian kecil trader yang mampu memanfaatkan kondisi sideways untuk meraup keuntungan dalam trading,meskipun keuntungannya sangat kecil.
Setingan indikator bolliger bands yang akurat dan terbaik
Sebenarnya setingan indikator bollinger yg defalut atau bawaan dari meta trader sudah cukup bagus di gunakan untuk trading.
Namun pada umumnya,setingan indikator bollinger bands yang banyak di gunakan adalah setingan dengan priode 14,dan dengan selisih 2,dan dengan pergeseran 0.
Atau bisa dengan setingan priode 20,dengan selisih 2,dan dengan nilai pergeseran 2.
Menurut pengalaman trading kami selama 2 tahun menggunakan indikator bollinger bands,setingan-setingan tersebut sudah cukup mantap dan akurat di gunakan dalam melakukan analisa teknikal untuk membaca atau memprediksi pergerakan harga dalam trading forex.
Dengan kata lain,setingan tersebut dapat memberikan hasil prediksi yang jitu untuk menentukan arah tren pergerakan harga.Adapun caranya yakni cukup dengan melihat perubahan tiga garis bands yang melintang.
3.Indikator MACD
MACD (Moving Average Covergence Divergence) adalah merupakan salah satu indikator terbaik di gunakan dalam trading forex atau saham.
Indikator MACD juga cukup populer dan banyak di gunakan di kalangan trader profesional,karena penggunaannya sangat simple dalam melakukan analisa teknikal dan segaligus dapat memberikan gambaran hasil prediksi yang jitu dengan tingkat keakuratan yang cukup tinggi.
Ketika anda menggunakan indikator MACD dalam trading forex atau saham secara online,sebaiknya anda tidak perlu lagi merubah-rubah setingan bawaan (Defalut) daripada indikator MACD ini.Karena setingan defalutnya sudah cukup bagus dan mantap di gunakan untuk melakukan analisa teknikal pergerakan harga valas ataupun saham di pasar.
Akan tetapi,jika anda mau merubah setingannya,itu juga gak apa-apa,yang penting setingan barunya masih bisa anda gunakan dengan baik untuk mengidentifikasi perubahan arah tren di pasar forex maupun saham.
Sekilas sejarahnya bahwa Indikator MACD pertama kali di kembangkan pada tahun 1970-an oleh seorang dokter di Amerika serikat yg juga aktif dalam perdagangan saham.Nama dokter itu adalah profesor Gerald Apple.
Indikator MACD bisa membantu anda untuk membaca atau mengetahui perubahan arah tren pergerakan harga valas maupun saham.Bahkan MACD bisa memberikan sinyal atau imformasi akurat kepada kita mengenai apakah tren pergerakan harga yang berlangsung cukup kuat atau lemah.
Jika mendengar nama MACD yang berarti dasar indikator yang gunakan adalah Moving Average.Tetapi disini kita tidak akan membahas bagaimana teori perhitungannya.
Akan tetapi,di sini kami hanya menjelaskan sekilas cara kerja dalam trading menggunakan indikator MACD.
Cara kerja dalam trading menggunakan indikator MACD
Contoh ketika anda melakukan trading,maka indikator MACD dapat anda pergunakan untuk melihat gerakan rata-rata grafik,juga dapat melihat penyimpangan yang terjadi.
Penyimpangan terjadi menandakan bahwa perubahan tren akan segera terjadi dari Bullish ke Bearish ataupun sebaliknya.
Nah,pada saat terjadinya penyimpangan pada grafik inilah anda bisa segera masuk ke pasar untuk melakukan order transaksi BUY ataupun SELL.
Seperti apa sih penyimpangan pada grafik yang terjadi?
Adapun penyimpangan tersebut seperti di jelaskan sebagai berikut ini;
Untuk melakukan transaksi membuka posisi Buy,batang histogram yg memendek telah berada di atas grafik garis indikator,hal ini merupakan sinyal yang valid akan segera terjadi pembalikan arah tren harga seperti yang di tunjuk dengan tanda panah pada gambar di bawah ini.
Sedangkan untuk melakukan transaksi membuka posisi Sell,batang histogram yg telah memendek berada harus berada di bawah grafik garis indikator,hal ini merupakan sinyal yang valid untuk pembalikan arah tren pergerakan harga seperti yang di tunjukan dengan tanda panah dalam gambar di bawah ini.
Dengan mengikuti sistem trading seperti yg telah di uraikan menurut gambar dan penjelasan di atas,maka akan semakin besar kemungkinan trading anda menghasilkan profit.
Demikianlah artikel seputar forex trading profit dengan indikator analisa teknikal akurat dan jitu.Semoga bermanfaat untuk semua trader yang ingin selalu meraih profit atau untung dalam trading setiap hari.Salam sukses.
Baca juga :